5/11/15

Pesta Demokrasi, Bukan Pesta Transaksi PART 1

Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Malang sesaat lagi akan digelar. Pesta demokrasi itu dipastikan menarik dengan persaingan dalam perebutan kursi N1 dan N2.
Hingga hari ini beberapa nama sudah mendeklarasikan diri sebagai bakal calon pimpinan daerah bagi rakyat malang. Seperti incumbent Rendra Kresna, wakil bupati malang Ahmad Subhan, walikota batu Edy Rumpoko, bahkan ketua dewan advokat Jawa Timur Abdul Wahab Adinegoro.

Mereka adalah nama yang kini santer berperang dalam meraup hati rakyat. Lalu muncul pertanyaan, kemana beberapa nama seperti Geng Wahyudi dan Sutjipto, atau Abdurrahman? Tentu jawaban untuk pertanyaan ini sangat normatif. Ini politik, dinamikanya besar menurut pandangan saya.
Berbagai isu terkait pilkada kini juga sudah muncul dan menghiasi headline berbagai media di malang raya. Ada yg sudah mulai merakyat, juga ada yg masih berjuang dalam konvensi partai masing masing. Tapi, yang pasti mereka sedang mengumpulkan senjata untuk perang.
Kita yang tak pernah menjadi calon rakyat, pantaslah memiliki sedikit kerendahan hati saat mereka ngasor dan berusaha untuk mengambil hati. Tidak patut jika kita apatis dengan negara ini. Mereka yang tidak amanah biarkan saja, sudah ada pihak berwenang yang mengurus. "Tapi pihak pihak itu sudah kong kali kong sam" oh iya, saya melupa. Tapi apapun itu, kalo bukan kita yang memulai, siapa lagi?
Mereka itu wakil rakyat kok, dan kita rakyat. Jadi dalam sudut pandang ilmu apapun, mereka itu kedudukannya berada di bawah kita. Jadi, mereka tidak boleh nglamak sama kita.

No comments:

Post a Comment

Terima kasih untuk berkomentar. Saya tunggu kabar kamu, selanjutnya.

Saya Hisyam Suratin, salam.